Minggu, 19 Mei 2013

Susah tidur di usia tua

Bukan hal yang mudah melewati usia 50 tahun, banyak sekali proses kehidupan yang akan dilalui. Sebagian orang mengalami beberapa masalah ketika menginjak usia 50an.

Ada beberapa masalah yang menurut mereka berat, padahal ketika mereka masih muda dengan mudah melewatinya, namun dengan bertambahnya usia manusia akan mengalami sedikit pelupa atau meremehkan ilmu yang pernah mereka dapat ketika masih muda.

Pernah suatu hari saya berjumpa dengan seorang bapak yang mengaku berumur 56 tahun sebut saja Bpk Sutrimin, dia mengaku mengalami susah tidur ketika malam hari. Hampir setiap hari dia tidur diatas jam 2 malam. Untuk seusia mereka sangat tidak cocok karena mereka sangat membutuhkan istirahat total.

Istirahat akan membuat kerja tubuh orang berusia 50 tahun menjadi daya tahan tubuh sementara, karena biasanya orang berumur mereka rentan terkena penyakit. Setelah bercerita panjang tentang kehidupan pribadi bapak tersebut sempat membanggakan apa yang sudah dia dapat selama ini, seperti rumah, mobil dan tempat usaha ketika tua.

Saya sempat bertanya, "mungkin bapak banyak pikiran jadi susah tidur", dengan bangga nya dia menjawab, "saya sudah memiliki apa yang saya inginkan". Dengan sedikit rasa bangga dia menunjukkan apa yang dia sebutkan dan saya cuma tersenyum kecut hehehe......

Setelah itu saya coba menyuruh Bpk Sutrimin untuk mengatur pola makan selama satu minggu, ternyata sedikit sekali perubahan yang dialami. Untuk program kedua saya mengajak Bpk Sutrimin berolah raga rutin selama 2 minggu ada perubahan namun tidak lebih dari 60 % Bpk Sutrimin bisa tidur jam 12 malam, sedikit perubahan dan itu butuh kerja keras.

Saya sempat merenung untuk membantu Bpk Sutrimin keluar dari masalah tersebut walaupun saya bukan psikiater tapi saya ingin sekali membantu bapak tersebut. Dalam renungan tersebut saya mendapat sesuatu yang saya anggap tidak terlalu penting namun setelah saya coba menerapkan pada saya dulu baru bapak tersebut ternyata berhasil.

Metode tersebut adalah sentuhan spiritual atau saya sebut dengan meditasi namun cara ini saya gabung dengan ilmu keagamaan.Beliau saya ajak untuk melatih nafas serta berdzikir secara terus menerus selama satu minggu sekitar pukul 20  malam sampai 21 malam. Hasilnya ternyata diluar dugaan saya.

Beliau merasa ada ketenangan yang sebelumnya dia dapat, ketenangan jiwa ternyata sangat berpengaruh pada sistem kerja otak dan kerja otot dengan kata lain relaksasi. Sekarang beliau rutin menjalankan kegiatan tersebut dan setelah itu beliau tidur pulas sampai pagi.

Nah sobat Seputar kehidupan, mungkin artikel ini jauh dari kesempurnaan namun saya harap bisa menjadi inspirasi untuk kalian menghadapi hidup dengan tidak memburu harta benda yang melimpah tapi selalu ingat akan harta benda yang melimpah pada hati kalian untuk menjalani hidup ini dengan selalu bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar